NdCharo, Buku & Artikel

"Aku ingin menjadi seorang yang menulis karena berkembang, dan berkembang karena menulis" kutipan dari Santo Agustinus

Friday, October 06, 2006

REALITAS PERMATA
Nomi Br Sinulingga

Permata, wadah yang diharapkan oleh banyak orang di tengah-tengah gereja GBKP. Wadah yang sudah ada sebelum kita ada. Tuhan melalui umatNYA memilih orang-orang yang dipercayaiNYA dari periode ke periode. Kita mempercayai dua realitas Permata yaitu secara real yang kita hadapi setiap hari dan satu lagi dari sisi kekekalannya dimana Permata ini adalah wadah yang sudah ada di dalam hati Tuhan jauh sebelum Permata ini hadir di tanah Karo.

Kita bersyukur tiga hari ini bisa berkumpul dalam rangka Musyawarah Pelayanan (MUPEL) Permata. Satu anugerah ketika kita dipercaya untuk mengambil bagian dalam hal-hal kekekalan melalui Permata ini. Banyak harga yang akan kita bayar dalam kesetiaan pada panggilan Tuhan ini, namun itu tidak akan seberapa ketika kita bandingkan dengan kasihNya dalam kehidupan kita melalui pengorbananNya di kayu salib untuk keselamatan kita. Memandang kekekalan membuat kita merasa lebih ringan dalam melakukan pelayanan di tengah-tengah Permata ini.

Tidak ada yang kebetulan dalam hidup orang percaya. Saat ini, ketika kita berkumpul di Sukamakmur dari seluruh penjuru tanah air, kita percaya bahwa kejadian ini sebenarnya sudah ada di dalam garis waktuNya Allah dalam kekekalan. Sudah ada dalam rencana Tuhan, sehingga Dia sendiri yang tetap bekerja untuk memimpin keseluruhan perjalanan Mupel ini. Dia sendiri yang akan memilih orang-orang yang Dia rencanakan untuk menjadi team yang akan dipakai olehNya. Wadah yang dari awal Dia ijinkan hadir di tengah-tengah gereja GBKP untuk mengakomodasi kaum muda gereja supaya semakin mengasihi Tuhan dan itu nyata melalui kasih kepada sesama.

Wadah yang seharusnya dinamis yang sudah berada di tengah-tengah kita dengan usia yang cukup tua sebagai sebuah organisasi. Wadah yang diharapkan oleh banyak orang, yang dari segi potensi mampu melahirkan ide-ide yang positif dan juga pembaharuan yang berdampak. Selama kehadirannya, sudah banyak yang kita nikmati namun masih lebih banyak lagi yang perlu kita gali. Oleh sebab itu, kita sangat membutuhkan pemimpin dan team yang bisa melihat dan peka dengan keadaan sekarang. Tim yang mampu mengkritisasi secara tajam pesan-pesan khusus dari setiap peristiwa kehidupan Permata dan gereja dan mengambil inti untuk diatasi. Tim yang juga mampu mengubah potensi Permata menjadi buah kreasi yang berdampak positif bagi gereja dan masyarakat dimana ia hadir.

Untuk kondisi saat ini, kita tidak saja membutuhkan pemimpin yang lihai dalam melihat situasi dan juga team yang mampu membuat program yang menjawab kebutuhan. Tetapi kita juga sangat membutuhkan team yang didukung oleh spiritualitas dan ketergantungan kepada Tuhan yang mempunyai wadah ini. Sehingga keberadaan Permata di dunia yang terbatas ini menunjukkan nilai-nilai dan dampak tak terbatas karena hadir meninggikan dan memuliakan Dia yang tidak terbatas.